Postingan

Menampilkan postingan dari 2013
Gambar
MIMPI DAN CINTA Karya : Ade Marvira Putri Jika matahari lebih dulu tau Mungkin siang takkan ada Bila putih tak ada, warna pelangi juga takkan nampak Namun benarkah cinta mampu mengubah segalanya ? Cinta membutuhkan mimpi Bak bunga yg memerlukan daun Namun apa Yg harus diharapkan jika mimpi tak mampu memberi cinta ? Harus dengan apa cinta itu tumbuh Bila akarnya tlah hilang .. ? Benar! Hidup tanpa cinta itu lebih runyam Pilu,sakit semua karna cinta Namun ketika cinta menghadirkan   rasa sebaliknya ? Akan kemanakah logika kita Mungkin ia mampu menyihir berjuta sesal menjadi kelembutan Atau memberikan harapan tanpa kepastian Hanya berkeping noktah yg bisa menjawab semuanya.

About Sacrifice

Gambar
SEBUAH PENGORBANAN Karya : Ade Marvira Putri Sebuah mobil Sport berhenti tepat di gerbang   SMA Sriwijaya . Dari dalam mobil keluar seorang cowok tampan, tinggi, namun agak urak-urakan. Sebut saja Roger.   Sekilas tampak sempurna, banyak cewek-cewek yang terpesona karena kesempurnaanya. Namun dia sama sekali tidak tertarik pada cewek. Ia memandangi Sekolah barunya itu. Sekolah yang cukup buruk, yang sangat sempit dan gersang. Rasanya ia tak pantas menghuni Sekolah semacam ini. Tentu saja, Ia adalah anak seorang pengusaha tambang Batu Bara terkenal di Ibukota. Jika tidak karena faktor   Drop Out dari sekolahnya, Ia tdak mungkin akan kembali ke Desa kecil ini. Di sekolahnya,dia cukup populer karena merupakan vokalis dari salah satu band andalan Sekolah. Tiba-tiba 5 orang cowok sebayanya datang menghampiri Roger yang masih belum hafal dengan sekolah barunya itu. “anak baru, ya ?”.tanya Tony “Iya”. Jawabnya “Kenalin, gue Tony,dan ini temen-temen gue. Yang ini Ryan,ini B

PUISI

Gambar
JERITAN SANG BUMI Karya : Ade Marvira Putri Aku terhempas! Disebuah lembah hitam,berduri,dan semakin dalam Meringkih namun tak satupun mendengarku Adakah disana sebah harapan Untukku bangkit, melompat lebih tinggi ? Oh, asaku semakin dalam Tercabik bagaikan sayatan bernanah Kupandangi seluruh tubuhku Namun sayang , diriku tak seindah dulu Harus kemanakah aku pergi ?berlari hingga akan lepas dari semua ini ? Dari ketidak adilan Dari kekuasaan Dari jeritan hati ini Mungkin aku hanya sebuah garis yang sebentar lagi akan terhapus Hanya sebuah kertas yg usang dan tak berguna lagi Namun adakah kau sadari ? Akulah penagih janji itu Akulah yg selalu mendengar sumpah manismumu Yang selalu bersyair bahwa aku kan bahagia di tanganmu Wahai engkau sang pengkhianat sejati ! Adakah kau hitung berapa sayatan telah kau gores di tubuh ini? Dan kini aku yang akan berjanji Aku yang akan membuktikan padamu Bahwa janji adalah janji Sekalipun e